Senin, 18 April 2016

Tari Melinting dan Gamolan di Pugung Raharjo



Lampung Timur
Minggu, 17 April 2016 yang lalu Gamolan Institute Lampung beserta rombongan juri (Hasyimkan, Dian Anggraeni dan Indra Bulan) menghadiri Festival Melinting VI yang digelar di Taman Purbakala Pugung Raharjo. Acara tersebut yang dihadiri oleh Bupati Lampung Timur Hj. Chusnunia Chalim, M.Si., M.Kn., Ratu Melinting Sultan Ratu Idil Muhammad Tihang Igama IV, Putri Indonesia Felicia Hwang dimeriahkan oleh berbagai pertunjukkan dan perlombaan kreasi tari melinting dari kurang lebih 24 peserta lomba. 


Festival Melinting VI ini adalah sebuah agenda pelestarian warisan budaya sebagai bentuk pembangunan di sektor pariwisata yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung.

Pada pembukaan terdapat 2 penyerahan simbolik salinan sertifikat warisan budaya tak benda yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kepada Bupati lampung Timurm Ratu Melinting, Putri Indonesia dan Kepala Taman Purbakala Pugung Raharjo. 

Penyerah 2 sertifikat Warisan Budaya Tak Benda Indonesia itu adalah :

  1. Salinan sertifikat "Tari Melinting" ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tgl 17 Oktober 2014 dengan no registrasi : 153988 E / MPK.A / DO / 2014, diserahkan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Lampung diwakili oleh Kabid Ekonomi Kreatif Marlina, SH,MM
  2. Salinan Sertifikat "Gamolan", Gamolan ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tgl 17 Oktober 2016 dg no registrasi : 153988 A / MPK.A / DO / 2014, alat musik Gamolan dan pin Gamolan oleh Ketua Gamolan Institute Lampung Novellia Yulistin Sanggem, S.Kom didampingi Duta Gamolan Fajar Ramadhan

Karena untuk sampai menuju cita-cita mulia menjadikan warisan budaya Lampung tercatat di UNESCO harus ada peran serta baik dari pemangku kebijakan, pemangku adat, duta Lampung/Indonesia, stake holder wisata dan budaya serta seluruh masyarakat Lampung.


Tujuan penyerahan simbolik ini adalah mandat untuk turut bertanggung jawab melindungi, melestarikan dan mengembangkan  warisan-warisan budaya Lampung khususnya tari melinting dan gamolan, serta kedepannya untuk dapat gamolan dan tari melinting dapat berkolaborasi dan menjadi sebuah seni kreasi pertunjukkan. Upaya ini adalah salah satu misi membawa warisan budaya Lampung yang telah ditetapkan nasional untuk dapat ditetapkan didunia (UNESCO),


Novellia Yulistin Sanggem 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar